Petik Hikmah - Jakarata ~ Terdakwa kasus penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok
menyatakan bahwa memilih Gubernur berdasarkan agama termasuk pelanggaran
konstitusi.
“Harus tahu persis kenapa pilih A, kenapa pilih B, kenapa pilih C?
Tapi kalau berdasarkan agama, itu juga saya enggak mau larang. Kita bisa
berdebat gara-gara itu saya disidang,” ucap Ahok ketika berpidato dalam
Serah Terima Jabatan (Sertijab) Gubernur DKI Jakarta di Jakarta, Sabtu
(11/2) .
“Tapi saya mau katakan bahwa anda melawan konstitusi kalau pilih orang berdasarkan agama,” lanjutnya.
Tidak jelas motif Ahok menyampaikan hal tersebut dalam pidato. Namun,
setidaknya ia terlihat sedang mengarahkan orang-orang yang ada di
hadapannya mengenai Pilkada DKI Jakarta yang akan dilaksanakan pada 15
Februari mendatang.
Sementara itu, PP Muhammadiyah Dahnil Simanjuntak Menjawab pernyataan
Ahok dalam akun facebooknya yang cukup menohok. Berikut Kutipannya :
Sila Pertama Pancasila adalah pesan keagamaan. Dan itu adalah nilau utama kebangsaan kita. Jadi jika ada yang mengatakan : "Memilih pemim
Sila Pertama Pancasila adalah pesan keagamaan. Dan itu adalah nilau utama kebangsaan kita. Jadi jika ada yang mengatakan : "Memilih pemimpin berdasarkan agama adalah melanggar konstitusi, terang dia anti pancasila dan anti NKRI"
Disinyalir acara sertijab ini sendiri menandakan bahwa pemerintah tetap mendorong Ahok kembali menjadi Gubernur setelah berakhirnya cuti kampanye yang diambil Ahok dan Djarot pada 11 Februari 2017. [a/i]
0 on: "Ahok Sebut Pilih Gubernur Berdasar Agama Itu Langgar Konstitusi,Pemuda Muhammadiyah : Dia (Ahok) Anti Pancasila"